Sabtu, 25 Juni 2011

BE SPOTLESS 1




BILD JAKARTA- PS.DANIEL JANUA memberikan Firman Tuhan di GBI ROCK JAKARTA

Be spotless tema bulan ini, berbicara mengenai kehidupan di dunia yang tanpa cacat, tanpa kerut dan tanpa cela maksudnya adalah kesempurnaan yang nampaknya begitu sulit untuk dijalankan oleh kita, tetapi kesempurnaan sumbernya adalah Tuhan. “Kuduslah kamu sebab Aku kudus”, maksud Tuhan ialah, Tuhanlah yang menguduskan kita, bukan dengan kemampuan kita, tetapi Dia yang melakukannya bagi kita.

Sebagian besar ayat yang berbicara mengenai kekudusan, menyatakan kebenaran bahwa Allah berinisiatif dan memfasilitasi umat manusia untuk dapat hidup dalam kekudusan. Jadi, apabila Tuhan berkata kepada kita: ”Be spotless”, maka Dialah yang bertanggung jawab penuh atas kehidupan kita, supaya kita dapat mencapai kehidupan tanpa cacat, kerut dan cela tersebut. Sampai hari ini Dia adalah Allah yang konsisten, tidak pernah berubah, dulu, sekarang dan selama-lamanya, kitalah yang harus berubah. Tuhan sebagai inisiator, berarti kita adalah responder, yang meresponi apa yang Tuhan kerjakan dalam hidup kita, dan melalui kehidupan kita.

Efesus 1:3-5, kita adalah orang pilihan Tuhan, dimana Tuhan merancangkan supaya kita hidup tak bercacat cela, kudus. Waktu Tuhan pertama kali menciptakan Adam dan Hawa, dia melihat segala sesuatu itu sempurna. Adam dan Hawa sempurna, karena pencipta-Nya sempurna. Demikian pula kita, yang dipilih dan dipanggil melalui Yesus Kritus Tuhan, menjadi ciptaan baru melalui darah-Nya, juga adalah ciptaan yangs sempurna.

1 Petrus 1:18,19; Kolose 1:22; Kita memang dilahirkan dengan sifat dosa, sehingga kecenderungan manusia adalah berdosa, namun Tuhanlah yang melepaskan manusia dari sifat dosa itu. Kadang kita merasa tidak layak dan tertuduh, itu karena Iblis yang adalah penuntut dan penuduh mengintimidasi kita, tetapi melalui darah Kristus Anak Domba Allah, kita dilepaskan dari segala tuduhan dan intimidasi. Korban Kristus itu cukup bagi kita, menjadi sarana yang menguduskan kia, menebus kita dari sifat dosa.

Oleh karena itu janganlah menyerah!, 1 Tesalonika 5:23-24, Allah damai sejahtera menguduskan kita. Dia yang menyediakan segala sesuatu bagi kita untuk kita dapat hidup berkenan dihadapan-Nya. 1 Korintus 1:7,8, Tuhan tidak pernah menyerah akan kehidupan kita, namun seringkali kita yang menyerah. Ingat! kesempurnaan adalah sebuah proses, dimana makin hari melalui proses dalam hidup kita, kita dibuat Tuhan semakin sempurna.

Hidup kudus, tanpa noda, cacat dan cela itu sungguh amat sangat mungkin, melalui Yesus Kristus Tuhan kita. Mari, alami kehidupan yang diatas standard kehidupan dunia, menyenangkan hati Raja, membawa kemuliaan nama-Nya. “Be Spotless”! (MUR)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar